Dalam upaya untuk memahami pilihan terbaik antara real estat dan Bitcoin sebagai penyimpan nilai investasi, Marcel Pechman, seorang analis terkemuka, menyuguhkan pandangannya yang berharga.
Selain itu, ia juga membahas penilaian perusahaan Instacart yang sedang berlangsung dan alasan mengapa investor mungkin mulai mencari alternatif investasi.
Pada episode terbaru dari Macro Markets Cointelegraph, Marcel Pechman memutuskan untuk mengulas pasar real estat. Fokusnya adalah pada permintaan hipotek yang mengalami stagnasi yang signifikan, terutama sebagai akibat dari kenaikan suku bunga hipotek.
Dengan suku bunga tetap 30 tahun yang mencapai angka 7,27%, baik permohonan pembiayaan ulang hipotek maupun pembelian rumah telah mengalami penurunan yang nyata.
Meski situasinya tampak sulit bagi para penjual, Marcel Pechman berspekulasi bahwa ada peluang bagi harga rumah untuk tetap naik jika inflasi terus meningkat.
Ini mengingat real estat, terutama di perkotaan, telah lama dikenal sebagai penyimpan nilai investasi yang dapat diandalkan.
Dalam kondisi ekonomi yang serba tidak pasti saat ini, Pechman berpendapat bahwa real estat masih menawarkan perlindungan yang kuat bagi investor.
Pendapat Pechman ini juga diperkuat oleh pandangan dalam segmen kedua presentasinya, di mana ia membahas penawaran umum perdana (IPO) Instacart.
Perusahaan ini menetapkan valuasinya sekitar $10 miliar, yang jauh lebih rendah dibandingkan dengan puncak valuasi mereka yang mencapai $39 miliar. Ini mencerminkan tantangan besar yang dihadapi oleh para pemodal ventura dalam iklim ekonomi saat ini.
Baca Juga : Kontroversi Keterlibatan NSA dalam Penciptaan Bitcoin
Pechman mengemukakan bahwa investor mungkin perlu memperluas pandangan mereka. Dia menekankan pentingnya memiliki penyimpan nilai investasi yang stabil.
Dalam konteks ini, ia memberikan perhatian khusus kepada cryptocurrency seperti Bitcoin, yang telah mendapatkan popularitas sebagai alternatif investasi yang menarik.
Meskipun begitu, Pechman tidak bisa mengabaikan keandalan jangka panjang yang dimiliki oleh real estat, yang tetap menjadi pilihan yang kuat dalam iklim ekonomi yang penuh ketidakpastian saat ini. [RH]
